Pengaruh Low Self-Esteem Terhadap Keintiman SuamiIstri: Suatu Studi Kasus Suami Istri

Julianto Simanjuntak

Abstract


Studi kasus konseling Kristen untuk mengetahui pengaruh  Low Self-Esteem terhadap  keintiman  suami istri pada beberapa kasus. Kesimpulan dari studi kasus ini adalah: Pertama, masalah suami-istri ini tidaklah sederhana. Apalagi krisis ini telah berlangsung selama lebih 8 tahun. Namun bagaimanapun keluarga Kristen selalu memiliki hope di dalam Kristus.  Salah satu tugas penting bagi BS dan pasangannya adalah membangun self-esteem, dari low self-esteem ke self-esteem yang lebih sehat (healthy self-esteem). Kedua, BS dan istrinya perlu belajar untuk lebih terbuka satu dengan lainnya. Selama pengalaman konseling dengan keluarga ini, saya memperhatikan hanya istrinya yang terbuka. BS sangat tertutup, dan segan mengungkapkan isi hatinya. Dalam hal ini BS memang masih memerlukan bantuan, terutama dari pasangannya,  untuk lebih dapat terbuka.  Ketiga, alangkah baiknya jika mereka terus mengikuti bimbingan dalam marriage enrichment. Gereja seharusnya menciptakan atau mengkondisikan gereja sebagai the healing community; salah satu wujudnya adalah dengan menciptakan kelompok kecil yang teraupetik bagi keluarga-keluarga yang ada dalam jemaat tersebut. 


Keywords


Low Self-Esteem, suami istri, konselor, konseling, gereja, Kristen, kelompok

Full Text:

PDF (Indonesian)

References


Atkinson, D. Ed. New Dictionary of Christian Ehics and Pastoral Theology England: Inter-Varsity Press, 1995.

Burns, R. B. Konsep Diri. Jakarta: Arcan, 1993.

Carlson, David. Counseling and Self-Esteem. Dallas: Word Publishing, 1988.

Clinton, Hillary. Menyiapkan Masa Depan Yang Cerah Bagi Anak. Jakarta: Gramedia, 1995.

Collins, Gary. Christian Counseling. Texas: Word Books Publisher, 1980.

Dennis dan Barbara Rainey. Moments Together For Couples: Devotions for Drawing Near to God and One Another. Ventura, California: Gospel Light, 1995.

Goleman, Daniel. Kecerdasan Emosional. Jakarta: Gramedia, 1995.

Hoekema, Anthony . Created in God’s Image. Grand Rapids, Michigan: Wm. B. Eerdmans Publishing Co. , 1986.

Hurlock, Elizabeth B. Perkembangan Anak. Jilid1 Terj. Meitasari. Jakarta: Penerbit Erlangga, 1991.

Johnson, Eric L. “Self-Esteem in the Present of God.” Journal of Psychology and Theology 17, No.3 (1989): 226-235.

Koteskey, Ronald. “Toward The Development of A Christian Psychology: Emotion”. Journal of Psychology and Theology 8/4 (Winter 1980):303-313.

Lefrancois, Guy R. Of Children: An Introduction to Child and Adolescent Development. California: Wadsworth Publishing Company, 1973.

May, Rollo. The Meaning of Anxiety. New York: WW Norton & Company Inc., 1996.

Plummer, Keith. “Selfishness and Self-Esteem.” Moody, March/ April, 1997.

Pratt, Richard. Designed For Dignity. New Jersey: P & R Publishing, 1993.

Rainey, Dennis and Barbara. Building Your Mate’s Self-Esteem. USA: Here’s Life Publisher, 1991.

Satir, Virginia. Conjoint Family Therapy. California: Science and Behavior Books, Inc., 1983.

Stenberg, Robert. “A Tringular Theory of Love.” Psychological Review 93, No.2, (1986):119-135.

Wilder, Glenn, “The Search For Self-esteem.” Journal Psychology and Theology 6, No.1 (Summer 1978): 183-188.

William, G. Britt. “God's Holiness and Humanity’s Self-Esteem.” Journal of Psychology and Theology 16, No. 3 (Fall1 1988):213-221.

Wright, Wright. Pertanyaan-pertanyaan Pribadi yang Sering Diajukan Para Wanita. Solo: Dabara Publisher, 1993.

Zeman, Janice and Kimberly Shipman. “Children’s Expression of Negative Affect: Reasons and Methods”. Development Psychology 32, No. 5 (September 1996):842-849.




DOI: http://dx.doi.org/10.25278/jj71.v14i2.200
viewed = 0 times




Copyright (c) 2016 Jurnal Jaffray

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.

Lisensi Creative Commons
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

pISSN 1829-9474
eISSN 2407-4047

Copyright © Jurnal Jaffray 2014-2023