Perdebatan Ilmiah dan Non-ilmiah Tentang Mitos “Monyet Ke-Seratus”

WIM Poli

Abstract


Tulisan ini membahas fenomena Monyet Ke-Seratus sebagai hasil penelitian di Jepang, sekalipun penelitian ini tidak menyatakan tentang Monyet Ke-Seratus namun perdebatan yang berkembang dan beberapa tanggapan yang terus bergulir terhadap penelitian monyet akhirnya istilah ini muncul.

Melalui penelusuran fakta yang ada dan desas-sesus yang berkembang akhirnya penulis mengetahui bahwa kebenaran yang sesungguhnya dapat dibuktikan dengan benar, sekalipun fakta dikemas dengan publikasi supernatural dan adanya kecenderungan untuk mempertahankan pola pikir lama di dalamnya.

Menurut teori Kuhn,generasi tua sukar berubah ke paradigma baru, karena pola pikir dan perilakunya yang sudah berakar dalam paradigma lama. Sebaliknya, generasi muda lebih cepat beralih ke paradigma baru, karena pola pikir dan perilakunya belumberakar dalam pada paradigma lama. Perubahan ke perilaku baru ini terjadi secara wajar, bukan karena adanya kekuatan supernatural seperti yang dibayangkan Watson dan Keyes.


Keywords


monyet, Jepang, evolusi, kebenaran, ilmiah, supernatural

Full Text:

PDF (Indonesian)


DOI: http://dx.doi.org/10.25278/jj71.v6i2.101
viewed = 0 times




Copyright (c) 2008 Jurnal Jaffray

Lisensi Creative Commons
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

pISSN 1829-9474
eISSN 2407-4047

Copyright © Jurnal Jaffray 2014-2023