Siklus Identitas sosial Sebagai Adaptasi Identitas Diri Dari Peran yang dipandang Sebagai Penyimpangan

Ivan Th.J Weismann

Abstract


Keberhasilan pencapaian identitas diri yang dilebel sebagai penyimpangan
ternyata melibatkan beberapa tahap dan beberapa faktor. Menurut teori siklus
identitas sosial ada beberapa tahap dan setiap tahap mengandung beberap faktor
yang terlibat dalam menentukan pencapaian identitas diri. Tahap prasosialisasi
terdapat faktor self deprecation dan self confidence. Tahap penemuan atau diskoveri
mengandung faktor evaluasi, komitmen implisit atau eksplisit, kontak dengan
orang lain yang memiliki identitas peran sama, memiliki konsep peran yang
dimainkan. Tahap konstruksi mengandung faktor tahap pertandingan,
pengetahuan dan penggunaan produk arau barang kepemilikan yang mendukung
peran yang dimainkan. Tahap latensi terdapat faktor penghentian akrivitas. Tahap
disposisi atau penyusunan mengandung faktor nostalgia, atau kenangan lama, rasa
malu, kesedihan, pengunduran diri, penyesalan, frustrasi, memandang identitas
tersebut sebagai tidak realistik. Tahap pemantapan (maintenance) terdapat
faktor akumulasi keterampilan dan kepemilikan yang sesuai dengan identitas.

Keywords


identitas, sosial, penyimpangan, adaptasi

Full Text:

PDF (Indonesian)


DOI: http://dx.doi.org/10.25278/jj71.v7i1.9
viewed = 0 times




Copyright (c) 2015 Jurnal Jaffray

Lisensi Creative Commons
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

pISSN 1829-9474
eISSN 2407-4047

Copyright © Jurnal Jaffray 2014-2023